Setiap manusia tentunya memiliki tujuan masing-masing dalam kehidupan mereka. Namun tujuan yang paling mulia sebagai seorang manusia adalah bisa memberikan manfaat kepada manusia lainnya. Dimana hal ini akan membuat keberadaan orang tersebut bukan hanya diakui oleh orang namun juga disyukuri oleh banyak pihak. Hal tersebut tidak lepas karena manfaat yang diberikan. Sedangkan manfaat yang diberikan sendiri tidak pernah memandang gender dari yang memberikan manfaat itu sendiri. Baik itu laki-laki maupun perempuan tentunya tidak terlalu memberikan perbedaan apapun. Namun khusus untuk wanita memang terasa lebih istimewa. Hal tersebut tentunya bukan tanpa alasan. Dimana alasan utamanya adalah karena wanita selama ini dianggap sebagai kaum yang lemah dan hanya pantas menjadi seorang ibu rumah tangga. Namun seiring dengan perkembangan jaman maka anggapan tersebut tentunya sudah menjadi salah kaprah. Karena beberapa wanita sudah menunjukan kapasitas mereka yang luar biasa. Yakni mampu memberikan kontribusi mereka bukan hanya pada diri mereka sendiri namun pada masyarakat luas. Yang lebih luar biasa lagi adalah seringkali wanita yang memberikan manfaat pada orang luas tersebut berasal dari tempat yang seringkali tidak terduga. Bahkan para wanita ini memiliki banyak kekurangan baik dalam diri maupun kehidupannya. Namun nyatanya hal tersebut tidak mampu menjadi penghalang terbesar mereka untuk terus menebarkan banyak manfaat. Hal tersebutlah yang kemudian membuat kreator film tertarik utnuk mengangkat sosok mereka kedalam sebuah film. Berikut ini wanita inspiratif yang dijadikan sebuah film.
- Bu Muslimah (Laskar Pelangi)
sponsor: halo jasa.
Sosok wanita pertama yang termasuk inspiratif dan diangkat menjadi sebuah film adalah Bu Muslimah. Bagi mereka yang sudah membaca novel fenomenal Laskar Pelangi maupun menonton filmnya maka pasti sudah tidak asing lagi dengan karakter ini. Dimana satu karakter ini bisa dibilang yang paling mencuri perhatian. Baik dalam novel maupun filmnya. Hal tersebut tidak lepas karena manfaat yang diberikan oleh Bu Muslimah pada orang-orang di sekitarnya. Khususnya untuk anak-anak miskin yang bersekolah di sebuah gedung yang hampir roboh bernama Laskar Pelangi. Meski siswa-siswa tersebut berasal dari kalangan miskin bahkan jumlahnya sangat terbatas namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat maupun ketulusan dari Bu Muslimah untuk mengajari mereka semua. Bahkan Bu Muslimah juga terus memberikan semangat kepada mereka semua untuk terus berani bermimpi yang besar. Karena keterbatasan mereka sama sekali menjadi penghalang untuk bisa tetap bermimpi besar. Sesuatu yang berusaha ditanamkan oleh Bu Muslimah dalam setiap pengajarannya. Seperti yang diketahui bahwa novel Laskar Pelangi yang ditulis oleh Andrea Hirata berangkat dari kisah nyata. Yang dalam arti kata lain adalah karakter Bu Muslimah dan segala ceritanya memang benar adanya. Maka ketulusan dan dedikasi tinggi yang dimiliki oleh Bu Muslimah tepat apabila menjadikannya sebagai sosok wanita yang inspiratif.
- Merry Riana (Merry Riana)
Sosok wanita berikutnya yang patut dijadikan panutan karena segala kisah inspiratifnya adalah Merry Riana. Seperti yang diketahui Merry Riana adalah seorang wanita yang telah berpenghasilan satu juta dolar, di usianya yang masih begitu muda. Hal tersebutlah yang kemudian membuat Merry Riana menjadi sosok motivator wanita paling terkenal sekaligus yang paling banyak diundang. Sesuatu yang pastinya sudah cukup memberikan alasan betapa besar manfaat yang dimiliki oleh Merry Riana. Namun yang kemudian menjadikan sosok Merry Riana adalah sosok wanita inspiratif tidak lain adalah perjuangannya untuk bisa meraih segala kesuksesan tersebut. Dimana Merry Riana membutuhkan proses yang panjang untuk bisa mencapai semua itu. Perjuangan itu diawali ketika Merry Riana harus pindah ke Singapura karena kondisi Indonesia yang sedang kritis. Di kota asing tersebut, Merry Riana harus memulai segala sesuatunya dari nol. Dana terbatas, tidak memiliki kenalan hingga harus mencari uang sendiri. Semua perjuangan keras harus dilakukan oleh seorang Merry Riana untuk bisa bertahan hidup. Namun meski dililit kesulitan, Merry Riana tetap memiliki sebuah impian besar. Impian besar bahwa dia akan mendapatkan penghasilan satu juta dolar di usianya yang masih muda. Sesuatu yang pastinya terdengar mustahil apabila melihat kondisi Merry Riana yang serba kesusahan. Namun berkat kerja keras dan sikap pantang menyerah, hal tersebut mampu diwujudkannya. Cerita inspiratif tersebutlah yang kemudian diangkat menjadi buku dan lantas diangkat menjadi sebuah film dengan judul yang sama.
- Butet Manurung (Sokola Rimba)
Lazimnya banyak wanita pasti menginginkan kehidupan di kota yang serba ada dan serba mudah. Namun Butet Manurung bukanlah wanita seperti kebanyakan. Dia lebih memilih masuk ke dalam hutan untuk bisa menemui suku pedalaman. Dengan satu niat mulia yang selalu ia emban. Yakni untuk bisa membebaskan orang-orang suku pedalaman dari buta baca tulis. Untuk itulah ia membuka sebuah sekolah khusus untuk orang-orang suku pedalaman tersebut agar bisa membaca dan menulis. Tujuan mulia tersebut didorong oleh banyaknya orang-orang suku pedalaman yang terus ditipu oleh pihak luar untuk menyerahkan lahan mereka karena tidak bisa membaca dan menulis. Kisah inspiratif dari Butet Manurung tersebut kemudian diangkat menjadi sebuah film oleh Miles Films dengan judul Sakola Rimba.
Ketiga sosok wanita diatas sudah membuktikan bahwa wanita tetap bisa berdaya dan memiliki banyak manfaat. Dan seperti ketiga wanita inspiratif dan memiliki kemampuan yang mumpuni tersebut maka Halo Jasa juga menyediakan hal yang sama. Yakni orang-orang kreatif sekaligus mumpuni di bidangnya seperti Guru Bahasa Inggris. Maka Halo Jasa adalah tempat yang tepat untuk mendapatkan hal tersebut.
Comments
