Info Kedokteran

Ukur Kesehatan Lewat Buang Air Kecil

Urusan kesehatan tubuh memang merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk kesehatan. Tubuh yang sehat akan menunjang aktivitas sehari-hari dan tentu saja Anda akan lebih mudah menjalani segala aktivitas yang Anda inginkan. Selain mengkonsumsi beragam jenis makanan yang bergizi dan melakukan olahraga secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh secara umum, mendeteksi adanya gangguan tubuh sejak dini adalah hal yang cukup penting untuk dilakukan. Deteksi gangguan tubuh sejak dini tentu saja akan membuat Anda dapat melakukan tindakan pencegahan yang tepat agar tubuh tidak terlanjur terkena penyakit serius. Salah satu cara untuk mendeteksi masalah tubuh dan kondisi kesehatan secara umum adalah dengan melihat keadaan air kencing. Air kencing memang dipercaya sebagai salah satu tanda yang tepat yang menggambarkan kondisi tubuh Anda. Nah, pada kesempatan ini, kita akan membahas beberapa hal terkait trik dalam mengukur kesehatan Anda. Coba ukur kesehatan lewat buang air kecil dengan cara berikut ini.

Ukur Kesehatan Lewat Buang Air Kecil.2

Sponsor : kezia skin expert

  1. Frekuensi yang terlalu sering

Hal pertama yang harus Anda perhatikan perihal trik untuk mengetahui kesehatan tubuh dari buang air kecil adalah dengan melihat frekuensinya. Frekuensi buang air kecil merupakan salah satu hal yang harus senantiasa diperhatikan. Memang, frekuensi buang air kecil dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti banyaknya cairan yang diminum, konsumsi obat tertentu, dan lainnya. Namun, perlu diketahui juga bahwa frekuensi buang air kecil dapat menjadi tanda beberapa penyakit, seperti infeksi kandung kemih, masalah prostat, bengkak pada kaki, dan lainnya. Untuk ukuran normal, Anda biasanya akan buang air kecil sekitar 6 hingga 8 kali setiap hari. Jika frekuensi buang air besar Anda melebihi 8 kali, maka Anda sebaiknya melakukan tes kesehatan.

  1. Jumlah air seni sedikit

Selain frekuensi dari buang air kecil dalam sehari, hal lain yang harus diamati dari air kencing terkait kondisi kesehatan tubuh adalah jumlah air kencing yang keluar. Saat Anda buang air kecil, coba amati volume air kencing yang keluar dari alat kelamin Anda. Volume ini dapat dijadikan bahan penelitian untuk mendeteksi ada atau tidaknya masalah pada tubuh Anda. Dalam ukuran normal, air kencing akan memancur dengan lancar. Namun, terkadang beberapa orang merasa bahwa air kencing yang keluar saat buang air kecil hanya sedikit dan mereka merasakan nyeri di sekitar alat kelamin mereka. Kondisi ini bisa jadi merupakan tanda dari gangguan kesehatan, seperti kencing batu atau gangguan kandung kemih yang menahan air kencing tidak keluar. Jika Anda menemukan tanda ini saat buang air kecil, sebaiknya Anda segera memeriksakan kondisi kesehatan Anda pada instansi terkait.

  1. Warna air kencing yang berbeda

Untuk mengukur kondisi kesehatan tubuh secara umum melalui kondisi air kencing adalah dengan melihat warna dari air kencing tersebut. Warna air kencing merupakan salah satu indikator dari kondisi kesehatan Anda sebenarnya. Jika Anda melihat bahwa air kencing Anda memilki warna yang cenderung berbeda dan tidak biasa, maka Anda sebaiknya lebih berhati-hati. Ada beberapa warna air kencing yang patut untuk diperhatikan. Warna air kencing dapat berwarna cokelat. Urine yang berwarna cokelat diyakini merupakan salah satu tanda yang mengindikasikan adanya masalah pada liver Anda. Selain itu, air kencing yang berwarna kuning gelap, maka hal tersebut adalah tanda bahwa Anda kurang cairan. Sementara air kencing yang normal berwarna kuning pucat atau madu.

  1. Air kencing yang berbusa

Pernahkah Anda melihat air seni Anda memiliki busa? Nah, air kencing yang berbusa merupakan salah satu hal yang harus Anda perhatikan. Kondisi air kencing yang berbusa merupakan salah satu tanda adanya ketidakberesan yang terjadi pada tubuh Anda. Seharusnya, air kencing yang normal tidak mengandung busa. Busa yang keluar dan muncul pada air kencing ini merupakan tanda adanya masalah pada kandung kemih Anda. Kandung kemih menampung air kencing terlalu banyak yang tidak bisa disalurkan untuk di keluarkan secara normal. Selain itu, air kencing yang berbusa merupakan bukti bahwa air kencing masih mengandung protein yang cukup tinggi dan ini adalah bukti bahwa adanya masalah pada ginjal Anda.

  1. Bau air kencing yang menyengat

Trik terakhir yang dapat diamati saat Anda ingin mengukur kesehatan tubuh secara umum melalui air kencing adalah dengan memperhatikan bau dari air kencing tersebut. Tentu, kita tahu bahwa bau air kencing cenderung tidak enak. Bau air kencing normal memang seperti itu dan hal tersebut adalah wajar. Namun, pada kondisi tertentu, air kencing yang keluar memiliki bau yang lebih menyengat. Jika hal ini terjadi pada Anda, maka tentu saja Anda harus mewaspadainya. Bau air seni yang terlalu menyengat menandakan bahwa air kencing yang keluar masih memiliki nutrisi yang seharusnya terserap oleh tubuh namun terbawa keluar oleh air seni. Ini adalah tanda adanya sedikit masalah pada ginjal dan kandung kemih. Segera lakukan tes kesehatan sedini mungkin untuk mengidentifikasinya.

Nah, dengan beragam poin di atas, tentu air kencing merupakan salah satu hal yang cukup penting untuk melihat kondisi kesehatan Anda. Jika Anda menemukan tanda-tanda yang kurang baik dari air kencing, maka segera cek kesehatan Anda ke dokter.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top
$(window).load(function() { // The slider being synced must be initialized first $('.post-gallery-bot').flexslider({ animation: "slide", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, itemWidth: 80, itemMargin: 10, asNavFor: '.post-gallery-top' }); $('.post-gallery-top').flexslider({ animation: "fade", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, prevText: "<", nextText: ">", sync: ".post-gallery-bot" }); }); });