Tips & Trik Parent

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa

Menyusui adalah kewajiban pertama seorang ibu kepada anaknya. Dengan ASI yang ia berikan, bayi tentu akan menjadi lebih sehat karena ASI-lah makanan pertama yang paling baik untuk mereka. Oleh karena itu, sering kita jumpai anjuran seorang ibu untuk memberikan ASI secara efektif setidaknya hingga usia 2 tahun. Namun, bagaimana cara yang tepat untuk menyusui bayi pada saat bulan puasa seperti sekarang ini? Perlu diketahui bahwa ibu menyusui termasuk seseorang yang mendapatkan rukhsah atau keringanan dalam berpuasa. Ini artinya ia memiliki kelonggaran untuk tidak berpuasa karena pertimbangan kesehatan bayi mereka. Namun, jika Anda ingin tetap berpuasa karena menyadari bahwa hal ini adalah kewajiban, maka ada baiknya Anda mengetahui beberapa trik yang bisa Anda lakukan. Nah, ada beberapa trik menyusui buah hati saat puasa yang mungkin bisa Anda terapkan untuk dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar sembari menyusui bayi Anda dengan baik. Lihat beberapa poin penjelasan di bawah ini.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.2

Sponsor : cream perawatan wajah

  1. Perhatikan usia bayi

Sebagaimana sudah disinggung sebelumnya bahwa ASI merupakan makanan pertama yang sangat baik untuk bayi Anda. ASI memiliki kandungan yang sangat penting yang bisa menunjang kesehatan bayi Anda secara umum. Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk berpuasa sembari menyusui, ada baiknya jika Anda memperhatikan usia bayi Anda. Lakukan konsultasi dengan dokter untuk menanyakan keamanan nutrisi harian bayi. Biasanya, ibu menyusui akan diperbolehkan untuk berpuasa saat usia bayi minimal sudah mencapai 6 bulan. Hal ini dikarenakan pada usia tersebut bayi sudah boleh diberikan makanan pendamping atau MPASI. Dengan adanya makanan pendamping ini, sumber gizi dan nutrisi bayi tidak hanya ASI semata. Tentu, Anda tidak perlu khawatir dengan nutrisi yang harus di penuhi untuk menjaga kesehatan bayi Anda.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.3

  1. Lihat kesehatan Anda

Selain memperhatikan usia bayi demi memastikan pemberian nutrisi harian bayi, hal lain yang cukup penting untuk Anda perhatikan adalah kesehatan Anda sendiri. Salah satu bentuk kekhawatiran yang biasanya muncul dari seorang ibu menyusui yang berpuasa adalah menurunnya kondisi kesehatannya secara drastis karena cairan tubuh keluar cukup banyak setiap hari. Kondisi ini bisa saja akan semakin parah terutama bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit, seperti diabetes atau penyakit lainnya yang akan mempengaruhi kesehatan Anda. Ada baiknya Anda melakukan beberapa cek kesehatan sebelum berpuasa guna memastikan diri Anda sehat dan cukup kuat untuk menyusui dan berpuasa. Jangan memaksakan kehendak. Cukup riskan jika Anda jatuh sakit karena tidak kuat berpuasa. Jika Anda sakit, tentu waktu menyusui bayi Anda tidak akan maksimal dan kualitas ASI juga cenderung akan menurun.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.4

  1. Tambah kalori harian

Jika Anda merasa cukup sehat dan kuat untuk berpuasa sembari menyusui bayi Anda, maka sebaiknya Anda mencoba dan selalu berusaha untuk menambah asupan kalori di dalam tubuh Anda. Kalori merupakan sumber tenaga bagi tubuh yang akan membuat Anda terlihat segar dan juga sehat. Nah, dengan kondisi harus menyusui saat berpuasa, berarti Anda membutuhkan lebih banyak kalori setiap hari. Kebutuhan kalori harian dapat di penuhi dengan cara mengkonsumsi makanan-makanan yang bergizi dan bernutrisi tinggi saat Anda buka dan juga sahur. Coba cek menu makanan Anda. Usahakan bahwa makanan yang Anda konsumsi adalah makanan yang terbaik dan bergizi tinggi. Perbanyak makan sayur dan buah serta hindari mengkonsumsi makanan bersantan yang pedas karena cukup riskan untuk pencernaan.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.5

  1. Rangsang produksi ASI

Untuk kenyamanan Anda saat menyusui, alangkah baiknya jika Anda merangsang produksi ASI harian Anda. Jumlah ASI yang cukup tentu saja akan menyenangkan bayi Anda dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka. Perlu Anda ketahui bahwa produksi ASI bisa saja berkurang saat Anda berpuasa terutama saat Anda kurang dalam mengkonsumsi beberapa makanan bergizi yang dapat menunjang produksi ASI. Selain itu, produksi ASI juga akan cenderung berkurang jika Anda tidak mengkonsumsi air minum secara teratur. Oleh karena itu, konsumsi makanan yang sehat untuk mengamankan produksi ASI. Dengan produksi ASI yang tetap, tentu kebutuhan bayi akan ASI dapat di penuhi dengan baik. Selain itu, ketersediaan ASI juga sangat baik untuk menghindarkan Anda dari stress yang sebenarnya tidak perlu terjadi.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.6

  1. Luangkan waktu untuk cuti

Bagi Anda yang memiliki aktifitas yang cukup padat sebagai wanita karir, ada baiknya jika Anda mencoba untuk meluangkan waktu Anda, khususnya di bulan puasa ini. Aktifitas yang terlampau padat yang harus Anda lalui sembari berpuasa dan menyusui tentu akan menyiksa fisik Anda dan akan membuat Anda gampang sakit serta kelelahan. Oleh karena itu, jika dimungkinkan, ajukan cuti untuk pekerjaan Anda dan fokuslah untuk mengurus pekerjaan di rumah. Hal ini cukup penting untuk dipertimbangkan karena menjaga kesehatan bayi dengan memberikan ASI ekslusif dan menjalankan ibadah puasa yang merupakan anjuran agama merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan.

Trik Menyusui Buah Hati Saat Puasa.7

Beberapa trik di atas adalah anjuran yang bisa Anda pertimbangkan. Pelajari beberapa poin penjelasan di atas. Jika Anda menemukan sesuatu yang tepat dan cocok untuk Anda, maka lakukanlah agar Anda bisa tetap menjalankan ibadah puasa dengan lancar sembari menyusui.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top
$(window).load(function() { // The slider being synced must be initialized first $('.post-gallery-bot').flexslider({ animation: "slide", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, itemWidth: 80, itemMargin: 10, asNavFor: '.post-gallery-top' }); $('.post-gallery-top').flexslider({ animation: "fade", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, prevText: "<", nextText: ">", sync: ".post-gallery-bot" }); }); });