Entertaiment

Film Yang Menguras Air Mata

Fungsi utama dari sebuah film adalah memberikan hiburan bagi para penontonnya. Namun tidak jarang beberapa film menggunakan sajian drama untuk memancing derai air mata para penontonnya. Sehingga nantinya film tersebut diingat bukan hanya sebagai film yang menghibur namun juga film yang menyesakkan dada. Apalagi dengan kenyataan bahwa bisa dibilang mayoritas penonton suka dengan film bergenre drama. Belum ditambah peminat film genre ini yang bisa datang dari kalangan apa saja dan usia berapapun. Sehingga tidak heran apabila film drama yang menarik simpati terus bermunculan baik dari dalam hingga luar negeri. Untuk itulah, Berikut ini ada film yang menguras air mata.

sponsor: cream pemutih wajah.

Film Yang Menguras Air Mata

  1. Titanic (1997)

Film Yang Menguras Air Mata

Diawali dengan film yang dirilis pada tahun 1997 yang lalu. Tentu judul film ini adalah judul film yang begitu familiar. Apalagi bagi mereka yang mencintai film dengan genre drama yang mengharu biru. Tentunya film arahan James Cameron ini tidak pernah terlewatkan. Mengisahkan tentang kisah asmara yang terjalin antara Jack dengan Rose  di atas kapal Titanic. Hubungan asmara diantara mereka berdua menemui tembok pemisah karena kasta mereka berdua yang berbeda jauh. Namun diantara keyakinan cinta yang teguh, hubungan mereka dihadapkan dengan masalah baru yaitu karamnya kapal Titanic yang mereka tumpangi. Tentunya adegan yang paling menguras air mata adalah ketika Rose harus melepaskan Jack yang tidak bernyawa di lautan yang membeku. Apalagi dengan akting dari Leonardo di Caprio yang begitu menawan. Sehingga tidak heran apabila film ini terhitung sebagai salah satu film sepanjang masa yang sukses bukan hanya secara komersil namun juga secara penghargaan. Karena film ini mampu meraih berbagai penghargaan bergengensi di banyak ajang festival film. Tentunya membuat film Titanic menjadi salah satu film terbaik untuk ditonton.

  1. Eternal Sunshine of The Spotless Mind (2004)

Film Yang Menguras Air Mata

Film yang pernah memenangkan Penghargaan Academy Awards dalam kategori Best Screenplay ini memang sudah cukup menjadi bukti kualitas dari film yang dibintangi oleh Jim Carrey ini. Mengisahkan tentang dua orang yang memiliki sifat yang sangat bertolak belakang namun malah saling jatuh hati antara satu sama lain. Adalah Joel Barish yang merupakan seorang pria introvert dengan seorang wanita ekstrovert bernama Clementine Krucynznski. Namun hubungan mereka berdua tidak berjalan mulus. Hal tersebut tidak lepas karena sifat mereka yang terlalu berlawanan. Bahkan pada sebuah peristiwa membuat Clementine menyadari bahwa hubungannya dengan Joel tidak akan pernah bisa berhasil. Karena sakit hati, Joel Barish memutuskan untuk datang ke tempat khusus agar memorinya tentang Clementine bisa dihapus semuanya. Dalam proses penghapusan memori tersebut, Joel Barish menyadari bahwa dia tidak ingin melupakan Clementine. Namun sayangnya proses penghapusan memori tersebut tidak bisa dihentikan di tengah jalan. Membuat Joel Barish harus menyaksikan kenangan indahnya bersama dengan Clementine dihapus secara paksa dari kepala dan juga hatinya.

  1. The Fault in Our Stars (2014)

Film yang diadaptasi dari novel karangan John Green ini memang sangat menyesakkan dada dalam segi cerita dan para tokoh yang bergumul dengan konflik nyawa mereka yang seujung kuku. Dikisahkan seorang gadis yang baru berusia enam belas tahun mengidap penyakit kanker bernama Hazel. Penyakit tersebut membuat Hazel harus selalu membawa tabung oksigen agar bisa bernafas. Membuat Hazel merasa bahwa dia tidak akan memiliki kehidupan yang menyenangkan di sisa hidupnya karena penyakit yang dideritanya tersebut. Hingga kemudian jalinan asmara terjadi antara Hazel dengan August. Nyatanya August juga mengidap penyakit yang tidak kalah berbahayanya. Dibalik cinta yang begitu besar, mereka berdua harus menyadari bahwa ada kematian tragis yang terus mengintai mereka berdua setiap waktu.

  1. 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta (2010)

Film Yang Menguras Air Mata

Perbedaan keyakinan membuat cinta menggebu antara Rosyid dengan Delia berada di ujung tanduk. Kedua keluarga mereka sama sekali tidak memberikan restu atas hubungan mereka. Sebuah kisah cinta yang barangkali banyak dirasakan oleh penonton di Indonesia. Cinta yang begitu besar terhalang perbedaan agama yang tidak bisa ditawar-tawar. Tentunya akan membuat penonton bisa langsung merasakan konflik batin yang dirasakan oleh Rosyid dengan Delia. Apalagi dengan karakter-karakter membumi yang membuat penonton cepat relate dengan karakter dan cerita yang tersaji di dalamnya.

  1. Hachi: A Dog’s Tale (2009)

Kisah tentang kesetiaan Anjing bernama Hachiko memang sudah sangat terkenal. Bahkan bukan hanya pada sebagian tempat saja namun cerita tersebut telah mendunia. Mengisahkan tentang Profesor Parker Wilson yang merawat seekor anjing sejak kecil. Hal tersebutlah yang membuat Anjing bernama Hachiko tersebut begitu mencintai majikannya. Dari waktu ke waktu kedekatan diantara anjing dan majikannya tersebut Hingga suatu kali Parker Wilson harus melakukan perjalanan jauh. Dengan setia, Hachiko terus menunggu majikannya pulang. Tanpa pernah Hachiko mengetahui bahwa sebenarnya majikannya telah meninggal dunia. Namun dengan setia, Hachiko terus menunggu bahkan hingga ia juga meninggal. Film ini mengajarkan tentang kesetiaan pada orang yang dicintai nyatanya tak pernah mengenal pamrih maupun ujungnya. Sehingga tidak heran apabila Hachiko menjadi simbol atas sebuah kesetiaan.

Bagi mereka yang ingin menonton film-film yang telah disebutkan diatas dianjurkan untuk membawa tisu. Karena percayalah film tersebut dibuat bukan hanya untuk memberikan hiburan namun juga untuk menyesakkan dada bahkan mungkin menguras air mata.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top
$(window).load(function() { // The slider being synced must be initialized first $('.post-gallery-bot').flexslider({ animation: "slide", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, itemWidth: 80, itemMargin: 10, asNavFor: '.post-gallery-top' }); $('.post-gallery-top').flexslider({ animation: "fade", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, prevText: "<", nextText: ">", sync: ".post-gallery-bot" }); }); });