Olahraga

Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Selain bisa membentuk otot lebih sempurna dan berat badan ideal, ternyata olahraga juga bisa mengurasai gangguan mental seperti stres atau depresi. Beberapa bentuk olahraga yang bisa cegah depresi dan stres itu karena ketika beraktifitas, tubuh manusia akan menghasilkan hormon endorfin yakni hormon yang bisa membuat tubuh lebih rileks dan sehat.

Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Sponsor: perawatan wajah

Mengcegah risiko stres dan depresi sangat penting dilakukan mengingat banyak kasus orang melakukan tindakan negatif karena dilanda kecemasan. Penelitian sepakat jika salah satu faktor yang bisa membuat seseorang mengalami tindakan buruk hingga mengancam dirinya merupakan suatu masalah serius yang harus dihindari. Daripada memilih obat-obatan, lebih baik pilih jalan sehat lain seperti berolahraga.

Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Bagaimana peran olahraga untuk mencegah depresi?

Menurut seorang pakar kesehatan dan body builder Lib Marchese, obat yang dikonsumsi untuk mengatasi stres dan depresi bisa berefek samping bagi tubuh sehingga dapat berpengaruh pada pikiran. Peningkatan berat badan juga bisa dialami. Sementara berolahraga seperti latihan beban atau ketahanan fisik justru bisa menurunkan berat badan dan menstabilkan metabolisme tubuh.

Hormon endorfin pun jadi mudah dilepaskan sehingga membuat suasana hati lebih stabil dan pola pikir pun akan lebih mudah dalam memutuskan suatu tindakan dengan sangat baik. Marchese pun melanjutkan jika latihan beban akan membantu memberikan kekuatan dan kepadatan pada tulang meski seseorang telah berusa diatas 40 tahun dan meningkatkan masa otot.

Olahraga ampuh untuk mengatasi depresi, dapat membuat tubuh sehat juga sarana untuk merelaksasikan mental. Olahraga bisa diibaratkan obat penenang alami yang paling baik tanpa efek samping berbahaya.  Pakar dari University of Virginia School of Medicine, Dr Robert Brown, olahraga bisa menghasilkan perubahan kimia juga tingkatkan plikologis mental. Olahraga akan merubah hormon beta-endorfin juga memperbaiki fungsi sistem saraf otonom.

Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Beberapa alasan olahraga bisa menstabilkan kesehatan mental

Melalui British Medical Journal, seseorang yang mengalami depresi kemungkinan bisa terserang penyakit parkinson, demensia, stroke atau penyakit kronis dan cacat lainnya. Berikut fakta seputar pentingnya olahraga ampuh untuk menstabilkan kesehata mental manusia.

  • Merangsang senyawa kimia

Olahraga berguna untuk memberikan rangsangan kimia secara baik pada saraf otak. Disaat tubuh melakukan aktifitas fisik secara teratur maka tubuh akan menghasilkan lebih banyak hormon  endorfin atau senyawa kimian yang berperan untuk menurunkan gejala depresi termasuk stres.

  • Memperkuat sistem imun

Kesehatan tubuh yang dipertahankan bisa akibat sistem imun yang baik. Stres atau depresi bisa terjadi akibat tidak adanya kekuatan tubuh terhadap perubahan fungsi kognitif, fisiologis, emosi dan tingkah laku. Penelitian tahun 1950 mengungkap ada hubungan antara perilaku dengan sistem kekebalan salah satunya hungungan stress dengan sistem imun. Jadi dengan melakukan olahraga maka berpotensi menguatkan sistem kekebalan tubuh secara alami.

  • Membantu mengeluarkan emosi

Ketika pikiran penat, maka emosi mudah sekali keluar sehingga muncul perasaan marah. Maka ketika perasaan maran muncul tak jarang orang lebih mudah meluapkannya. Daripada meluapkan emosi dengan marah atau bersedih, olahraga adalah jalan terbaik. Aktifitas fisik bisa membantu meringankan emosi yang tidak stabil. Tak hanya itu, olahraga berperan sebagai metode melatih fisik dan mental menju pada kegiatan lebih positif. Dibandin menguras banyak tenaga untuk membanting barang-barang, lebih baik lakukan latihan seperti boxing atau aerobik yang lebih menyengkan.

  • Olahraga mampu mengatur temperatur tubuh

Saat tubuh diapkasa untuk bergerak secara sehat, suhu tubuh bisa meningkat. Hampir seluruh anggota tubuh bergerak sehingga mudah untuk meningkatkan temperatur tubuh. Ketika temperatur meningkat, maka sistem organ dalam tubuh bisa lancar. Olahraga melatih kekuatan otot terutama bagian jantung sehingga meningkatkan detaknya. Maka dengan begi, seluruh bagian tubuh lain juga menjadi lebih rileks. Keringan yang dihasilkan karena proses olahrga juga bisa membantu suhu tubuh tetap dingin karena diperlukan untuk proses pendinginan tubuh secara alami. Keringan bisa membersihkan racun tubuh, melancarkan sirkulasi darah, dan menurunkan tingkat stres karena hormon endorfin dan bahan kimia lainnya akan dilepas secara alami sehingga mood akan meningkat.

  Bentuk Olahraga Yang Bisa Cegah Depresi Dan Stres

Bentuk olahraga yang baik untuk atasi depresi

Hampir seluruh jenis olahraga bisa digunakan seperti misalnya olahraga angkat beban. Beberapa bentuk olahraga aktif lainnya bisa dilakukan secara teratur supaya manfaatnya bisa didapat. Misalnya olahraga jalan kaki dengan jarak tempuh beberapa kilometer dengan cara cepat. Ketika olaharaga dengan jalan kaki, maka suasana hati bisa lebih tenang sehingga mampu mengurangi depresi. Olahraga ringan selama 30 menit saja ampug mengobati masalah kecemasan yang berkaitan dengan depresi.

Sebanyak 30 data yang berhasil dilakukan oleh peneliti, ada 25 data yang menunjukkan hubungan antara aktifitas dan diagnosa terhadap depresi di waktu berikutnya. American Journal of Preventive Medicine menyarankan untuk melakukan aktifitas fisik yang ringan selama 20-30 menit. Jadi, olahraga adalah cara ciptakan penampilan tetap fit demi kesehatan mental di masa yang akan datang.

Orang yang memiliki stres tingkat tingi lebih mudah mengalami gangguan depresi. Jika sudah begitu, ia jadi memilih untuk menarik diri melakukan aktifitas fisik termasuk olahraga. Tetapi dengan memaksa diri berolahraga atau aktifitas fisik secara intens, maka tingkat stres bisa turun secara alami. Semoga bermanfaat.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top
$(window).load(function() { // The slider being synced must be initialized first $('.post-gallery-bot').flexslider({ animation: "slide", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, itemWidth: 80, itemMargin: 10, asNavFor: '.post-gallery-top' }); $('.post-gallery-top').flexslider({ animation: "fade", controlNav: false, animationLoop: true, slideshow: false, prevText: "<", nextText: ">", sync: ".post-gallery-bot" }); }); });